POLEWALI MANDAR – Dinas Koperasi dan UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Koperindag) Provinsi Sulawesi Barat berkolaborasi dengan Fakultas Teknik Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat pada 3 Agustus 2025. Kegiatan yang berlangsung di Desa Kenje, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar ini berfokus pada pendampingan legalitas dan pengembangan produk untuk unit usaha pengolahan minyak kelapa BUMDesa Mitra Bersinar Kenje.
Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) dari Dinas Koperindag Sulbar, Aswad, menjelaskan bahwa pendampingan ini adalah wujud dukungan dinas terhadap pelaku UMKM. “Dengan izin dan legalitas usaha yang lengkap, produk BUMDesa ini tidak hanya memiliki kredibilitas tetapi juga membuka akses ke pasar yang lebih besar,” ujar Aswad.
Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Unsulbar, Nurdina Rasyid, menambahkan bahwa kolaborasi ini tidak hanya berhenti pada minyak goreng kelapa. “Kami berharap ke depannya, unit usaha ini dapat mengembangkan produk turunan lainnya, mulai dari VCO hingga produksi sambal dari ampas minyak kelapa,” harap Nurdina. Lebih lanjut, Nurdina menjelaskan bahwa program kali ini fokus pada pengembangan teknologi tepat guna dan inovasi kemasan agar biaya produksi prooduk dapat lebih murah.
Sementara itu, Manajer Unit Usaha Pengolahan Kelapa BUM Desa Mitra Bersinar Kenje, Herman Suparman, menyampaikan apresiasinya atas pendampingan dari kedua belah pihak. “Kami sangat berterima kasih atas pendampingan ini. Kami sekarang lebih paham bagaimana mengurus perizinan dan mengembangkan produk kami agar lebih menarik,” ungkap Herman.
Dinas Koperindag Sulbar terus berkomitmen untuk mendukung kemajuan UMKM di Sulawesi Barat. Sinergi antara pemerintah dan akademisi diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi kerakyatan dan menciptakan produk-produk unggulan daerah yang berdaya saing.
